Bandit Gasak Rp 200 jt Uang Dinas Pertanian Banyuasin

Ilustrasi

BANYUASIN Oganpost.com - Apes dialami Zikri Hanim dan Erik Febriansyah, sala satu pegawai Dinas Pertanian kabupaten Banyuasin. Keduanya diduga menjadi korban bandit pecah kaca di jalan Simpang Lubuk Saung kelurahan Pangkalan Balai kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin provinsi Sumatera Selatan, usai mencairkan uang gaji pegawai Dinas Pertanian kabupaten Banyuasin sebesar Rp 200 juta dari Bank Sumsel Babel Cabang Pangkalan Balai.

   Menurut korban, Zikri Hanim (38) dirinya dan temannya yang berperan sebagai  sopir usai dari Bank Sumsel Babel Uang senilai Rp.200 juta diletakan dalam mobil Hilux BG 9035 JZ. Tiba di lokasi keduanya mampir di warung pempek jalan Lubuk Saung, Beberapaenit kemudian, tiba-tiba datang dua orang pria menggunakan sepeda motor Vixion lalu memecahkan kaca mobil pintu depan bagian sopir, dan langsung membawa kabur uang tersebut.

 " Mungkin saja pelaku ini sudah membuntuti kami sejak dari bank, kami sempat megejar pelaku, namun kedua pelaku yang mengendarai sepeda motor vixion berhasil melarikan." Ungkapnya Senin (1/4). 

 Sementara itu , PLT Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Banyuasin, Zainuddin, membenarkan ada musibah tersebut, sehingga mengakibatkan sebagian pegawainya terpaksa terlambat gajian.

"Iya, mau tidak mau karena musibah ini sebagian pegawai yang mengambil gaji secara tunai harus terlambat,"ujar Kadin yang baru dilantik selama sepekan tersebut.

Dikatakaanya, uang yang ditodong maling tersebut untuk keperluan gaji sebagian pegawai honorer dan pegawai negeri sipil (PNS) di Dinas Pertanian.

"Sebagian gajian telah menggunakan ATM namun sebagian lagi menggunakan dana tunai tersebut,"jelas Zainudin.

   Terpisah Kapolresnyuasin AKBP Yudhi Surya Markus Pinem, SIK melalui Kasat Reskrim AKP Wahyu Maduransyah SIK mengatakan tengah melakukan penyelidikan terkait perampokan tersebut.

"Kita telah menyelidiki pelaku, kita berusaha agar kasus terungkap dan pelakunya segera tertangkap," tegasnya.(Armadi)