Bangun Infrastruktur, Desa Kembang Jajar Sejahterakan Masyarakat

BERGELIAT- Pembangunan di Desa Kembang Jajar Kecamatan Mesuji OKI, kini mulai bergeliat dan di rasakan masyrakat salah satunya pembangunan tempat mandi cuci dan kakus ( MCK )

MESUJI OKI,oganpost.com,- Untuk mensejahterakan masyarakat Desa Kembang Jajar,Kecamatan Mesuji,Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI)telah terbukti membangun insfrasruktur jalan.

“Memang pembangunan di Desa Kembang Jajar, sekarang ini jauh lebih pesat dari sebelumnya. dan memang warga sangat merasahkan azas manfaat dari pembangunan seperti infrastruktur jalan dan bangunan lainnya dan kini sudah terbukti”ujar Kepala Desa Kembang Jajar Nurhadi saat di Wawancarai Harian Pagi Ogan Post,via telpone Selasa (24/1/2017)

Lanjutnya bahwa dirinya baru memegang amanah sebagai kades baru 2 tahun 3 bulan, hampir serempak dengan jabatan Bupati OKI H Iskandar SE sekarang, tepatnya sepuluh hari setelah beliau menjabat kami pelantikan bersamaan dengan tujuh kepala desa lainnya.

Lebih jauh dikatakannya juga, pembangunan pada tahun pertamanya melanjutkan program Kades Kembang Jajar terdahulu.saat ini dirinya fokus bekerja memulainya pada tahun 2016 ini, dimana dengan kucuran Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) dirinya memprioritaskan perbaikan sarana dan prasarana di dalam Desa Kembang Jajar ini terutama jalan poros desa, air bersih, dan kesehatan masyarakat.

“Untuk dana DD tahun 2016 ini mendapat kucuran anggaran sebesar Rp 609 juta yang rencananya sesuai RPJM Desa Kembang Jajar merealisasikannya pengerasan jalan sepanjang 2,1 Kilometer yang terbagi 3 titik di dusun 1 panjang 750 M, dusun 2 panjang 750 M, dan dusun 3 panjang 600 M,serta Pembuatan sumur bor sebanyak 2 titik, box culvert ukuran 7 x 1.5 M, juga tempat mandi cuci dan kakus (MCK) dengan sumur bornya 1 titik”terangnya.

Ia menambahkan pembangunan tersebut dilakukan untuk memperlancar roda perekonomian masyarakat yang mayoritas petani karet. Selain itu, mengantisipasi musim kemarau yang masyarakat Desa Kembang Jajar selalu kesullitan air bersih. Maka kami berharap dengan adanya pembangunan sumur bor 12 titik dengan kedalaman minimal 80 M itu masyarakat tidak lagi kesulitan air bersih.“Masalah air bersih selalu menjadi hambatan pada musim kemarau tidak akan terjadi lagi,” ungkapnya.(sandi)