Ahmad Sayuti SH : Sidang Kasus Dicky Haitami di 'Kriminalisasi"

Suasana sidang kasus Dicky Haitami yang menurut pengacaranya Ahmd Sayuti SH di 'Kriminalisasi'.

PALEMBANG, oganpost.com-Sidang kasus penganiayaan dengan terdakwa Dicky Haitami berlangsung alot pasalnya pada sidang ke-6 ini majelis hakim Pengadilan Negeri Palembang yang diketuai oleh Ainun SH masih mendengarkan keterangan saksi-saksi pada sidang tersebut.

Saksi pertama yakni, Muchtar Maduron menjelaskan kepada majelis hakim ketika persidangan bahwa pada saat kejadian dirinya melihat korban jatuh sendiri tersandung aspal di depan gerbang Kantor Kejaksaan Tinggi yang lama.

Kemudian diangkatnya korban yang jatuh lalu membawanya masuk ke dalam kantor Pengadilan setela itu, Muchtar bertanya apakah tidak apa-apa lalu dijawabnya tidak apa-apa tapi lutut kaki aku saja yang lecet, seraya menirukan ucapan korban.

Ketika akan membawa korban masuk bertemulah dengan Ibu Tities Rachmawati yang merupakan Pengacara Korban,pada saat kejadian posisi korban tidak tahu apakah ada yang mengejar atau tidak,”Tidak ada luka lebam sedangkan korban sendiri mengatakan tidak apa-apa,”tuturnya.

Sedangkan, saksi kedua yang berhasil diwawancarai oleh Wartawan Melvi Andrian yang berprofesi sebagai ojek mengatakan bahwa pada saat kejadian aku lagi duduk di pucuk motor lagi ngawasi penumpang dak tau-tau ado wong keluar belari ngarah ke aku di depan aku tulah nyampaknyo lalu aku tekejut langsung bae aku embek langsung ku tolong uji ku sambil meneriakkan 'Tegaklah langsung kuangkat kemudian datang bapak sikok lagi yang jadi saksi melok ngangkat'.

Menurutnya, Korban jatuh sendiri kalaupun ada luka yaitu luka lecet di lutut kakinya karena kena aspal,mengenai ada memar dan lebam dirinya tidak melihat dan tidak tahu kalau ada luka lebam,akunya

Sementara itu, Pengacara Terdakwa Dicki Haitami Ahmad Sayuti. SH mengatakan dalam kasus penganiayaan ini kliennya di 'Kriminalisasi. (are)