3 Hari Tengelam ABK Ditemukan

MUBA oganpost.com-Jasat ABK salah satu kapal membawa batubara yang tengelam sudah 3 hari akhirnya ditemukan oleh salah satu warga di desa rantau keroya kecamatan lais sekitar pukul 09.15 pagi kemudian Tim TRC yang masih melakukan pencarian jasat tengalam langsung menuju TKP dan korban sudah di evakuasi ke pinggir sungai demikian diungkapkan Fanfany Syafri ST MT kabid Darurat Dan logistic melalui salah satu anggota TRC Hikmat Permana selasa(24/3)kepada wartawan.

“Menurut warga yang menemukan pertama jasat korban ketika di temukan tertelungkup dan mengambang,warga dengan sigap langsung menhubungi pemerintah setempat dan dari informasi tersebut kami langsung meluncur kesana,:ujarnya.

Lanjut dia,Kemudian jasat dievakuasi dan dibawah kerumah sakit RSUD Sekayu untuk dimandikan, pada pencarian jasat ini 4 perahu karet plus mesin diturunkan dan pukul 11 operasi SAR TRC BPBD Muba dihentikan.

Sedangkan Kepala dinas Perhubungan Fathi Riduan ketika di mintak komentar mengenai meninggal ABK Dari buntut penangkapan 3 buah kapal mengungkapkan itu tidak benar untuk penangkapan sedang dalam proses dan yang meninggal akibat sedang mengatur posisi tongkak kemudian tiba-tiba kayu tempat kapal bergantung tumbang,”Korban terjebur dan hilang sehingga untuk jasat yang tengelam kami ikut turun untuk mencari dan mayat di temukan di rantau keroya saya bersama bidang kelautan langsung turun,”terangnya.

Sedang untuk penahanan 3 buah kapal akibat kapal tongkak membawa batubara menabrak jembatan beroge sanga desa sudah ada kesepakatan dari perusahaan,”Kami hanya mengontrol dan itu merupakan jembatan Negara jadi langsung berurusan dengan PU Provinsi,”pungkasnya.(sof)