Pasien Keluhkan Pelayanan RSUD Sekayu

MUBA oganpost.com-Pasien keluhkan pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekayu terkesan pilih kasih dalam memanggil antrian para pasien yang ingin berobat,hal ini di ungkapkan oleh beberapa pasien yang berobat melalui Poli Jantung pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekayu Musi Banyuasin (Muba) Rabu (22/4).

Kamalau (50) salah satu pasien asal Kecamatan Babat Toman, sangat kecewa dengan pelayanan RSUD Sekayu, yang Diduga Pilih Kasih dalam memanggil antrian para pasien tersebut. Pasalnya menurutnya dia bersama beberapa pasien lainnya mendaptar lebih dulu untuk berobat, sedangkan pihak rumah sakit mendahulukan pasien yang baru mendaptar.

“Hal ini tidak ada rasa keadilan,sebab kami juga warga Muba masa kami yang mendaptar mulai pagi menunggu berjam-jam belum dipanggil,sedangkan pasien yang baru mendaptar dipanggil duluan untuk berobat,buat apa nomor antri jika tidak berlaku,”ungkapnya.

Kamalau juga menjelaskan,sebenarnya hal ini perlu diperhatikan oleh Pemerintah Kabupaten Muba, jangan sampai nama baik RSUD Sekayu rusak akibat ulah oknum pegawai yang diduga mementingkan teman dan sanak keluarga mereka untuk berobat tanpa menghiraukan nomor antri.

Sementara Humas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekayu,Yeti Septiana saat dikonfirmasi wartawan menjelaskan,bahwa pihaknya telah mengetahui keluhan para pasien Poli Jantung. namun hal ini bukan kami biarkan saja namun RSUD Sekayu sudah mencari jalan keluar,tetapi terkendala tenaga medis untuk dokter spesialis pada poli jantung hanya memiliki satu orang dokter, waktu berobat dan bertugas hanya sehari dalam satu minggu.

“Kita siapkan dokter umum untuk membantu dokter spesialis dalam mengatasi pelayanan pengobatan agar dapat maksimal,bahkan kita sudah memberitahukan kepada pasien yang berobat supaya para pasien yang mengambil resef, atau hanya melanjutkan konsul dapat datang selain hari rabu agar antrian tidak terlalu padat namun kebanyakan pasien merasa belum puas jika tidak bertemu lansung dengan Dokter Spesialis,” Paparnya.

Ditambahkan dia,maka setiap hari rabu jumlah pasien yang berobat pada POLI Jantung mencapai ratusan orang.,sementara mengenai nomor antri, bukan pihak Rumah Sakit pilih kasih, Sebab melayani pasien pada hari rabu itu ditangani hanya dua orang Dokter,Spesialis dan Umum,”Bagi yang tinggal meneruskan resef mereka dilayani Dokter Umum,sedangkan yang baru mendaptar untuk berobat mereka ditangani Dokter Spesialis,tentu ini membutuhkan proses yang cukup lama untuk pasien yang baru, berbeda dengan pasien yang telah memiliki kartu “ kami pihak Rumah Sakit tinggal meneruskan,”ujarnya.(sof)