Kantor DPRD OKI Disegel

OKI KAYUAGUNG oganpost.com-Ketua DPRD OKI maupun anggota DPRD Kabupaten OKI tak kunjung hadir menemui puluhan massa yang tergabung dalam forum mahasiswa buru tani  dan masyarakat OKI menggugat yang berunjuk rasa di depan gedung DPRD OKI ,massa unjuk rasa akhirnya menyegel pintu gedung DPRD Kabupaten OKI senin(27/7/2020)

Kedatangan massa ini untuk menyuarakan keadilan dan aspirasi rakyat Kabupaten OKI, mulai dari masalah dalam penanganan Covid-19, hingga masalah pertanian dan agraria,hal permasalahan tersebut juga terlihat dari spanduk dan selebaran yang dibawa dan diungkapkan oleh koordinator aksi dalam orasinya.

“Gedung DPRD ini adalah kantor rakyat,DPRD OKI adalah wakil rakyat maka dari itu kami datang kesini untuk menyampaikan apa yang dirasakan oleh masyarakat,”terang koordinator aksi Andi Leo.

Dalam menyampaikan orasinya massa ingin bertatap muka langsung baik dengan ketua maupun perwakilan anggota DPRD OKI namun menanti kehadiran dari wakil rakyat yang diharapkan tak kunjung datang.

Kehadiran massa mulai pukul 10.30 wib sampai pukul 12.00 wib, setelah menunggu massa tak juga berhasil menemui wakil rakyat yang mereka inginkan,menggunakan kertas karton putih bertulisan DPRD OKI disegel yang ditempel di pintu masuk utama kantor dewan secara simbolis massa menyegel kantor DPRD OKI.

Setelah melalukan penyegelan massa bergeser dengan melakukan long march,pantauan di lokasi Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD OKI Hilwen berupaya mencoba menemui massa aksi namun massa menolak hingga akhirnya menyegel kantor DPRD OKI.(ziz)