Percepatan Pembangunan DOB Pemkab PALI Dambakan Tanah Hiba
PALI,oganpost.com - Dalam menunjang percepatan pembangunan Daerah Otonomi Baru (DOB) di Bumi Serepat Serasan, Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lamatang Ilir (PALI), melayangkan permintaan hibah tanah dan bangunan terhadap Pertamina Asset 2 Pendopo Field dan PT Medco Energi beberapa waktu lalu, dan hari rabu(10/6)dilakukan survey ke lapangan di Komplek Pertamina Pendopo.
Dikatakan Amri Achmad Sekretaris DPRD Kabupaten PALI saat survey di lapangan bahwa menindaklanjuti pertemuan di Hotel Arya Duta Palembang pada tanggal 13 April 2015 antara Pemerintah Kabupaten PALI dan Pertamina serta Medco membahas permohonan Pemkab PALI meminta hibah tanah dan Aset kepada dua Perusahaan migas tersebut, maka dilanjutkan survey bersama kelapangan untuk meninjau langsung.
"Kita minta hibah tanah dan Aset kepihak Pertamina dan Medco untuk mendukung percepatan pembangunan di Kabupaten PALI, karena kita tahu bahwa PALI baru dua tahun terbentuk yang tentunya banyak kekurangan sarana dan prasarana,dimana kebetulan banyak aset di dua Perusahaan Migas ini yang terbengkalai tidak terpakai,"paparnya.
Lanjut Amri, dirinya berharap ke dua perusahan bisa memenuhi permintaan Pemerintah Kabupaten PALI, "harapan kami sebagai Pemerintah Kabupaten PALI dua Perusahaan tersebut agar bisa memberikan apa yang kita ajukan, karena memang sangat dibutuhkan untuk menunjang kinerja Pemerintahan Kabupaten PALI yang tergolong DOB,"harapnya.
Sementara itu Tuti Dwi, Humas Pertamina Asset 2 Pendopo Field mengatakan bahwa menanggapi permintaan Pemkab PALI dan survey bareng dilapangan pihaknya akan menginventarisasikan dulu apa yang dipinta oleh pihak Pemkab lalu dilaporkan ke Pertamina Persero sebagai pemilik asset.
"Kita laporkan terlebih dahulu dengan Pertamaian Persiro, untuk selanjutnya kita menunggu keputusan Pertamina Persero sebagai pemilik aset, kita hanya melaporkan apa yang dipinta pihak Pemkab PALI, jadi yang mengambil keputusan Pertamina Persero Pusat,”ucapnya
Hal serupa diungkapkan Vence Davies Humas PT Medco Energi bahwa dirinya bukan penentu keputusan, namun hanya menunjukan Aset Milik Perusahaannya yang masih dipakai atau tidak,"Kita hanya mengawal tidak bisa memutusakan apa yang dipinta Pemkab PALI, setelah survey bersama ini akan kita laporkan ke management yang mempunyai wewenang untuk hal ini,"ujarnya.(putra)
Dikatakan Amri Achmad Sekretaris DPRD Kabupaten PALI saat survey di lapangan bahwa menindaklanjuti pertemuan di Hotel Arya Duta Palembang pada tanggal 13 April 2015 antara Pemerintah Kabupaten PALI dan Pertamina serta Medco membahas permohonan Pemkab PALI meminta hibah tanah dan Aset kepada dua Perusahaan migas tersebut, maka dilanjutkan survey bersama kelapangan untuk meninjau langsung.
"Kita minta hibah tanah dan Aset kepihak Pertamina dan Medco untuk mendukung percepatan pembangunan di Kabupaten PALI, karena kita tahu bahwa PALI baru dua tahun terbentuk yang tentunya banyak kekurangan sarana dan prasarana,dimana kebetulan banyak aset di dua Perusahaan Migas ini yang terbengkalai tidak terpakai,"paparnya.
Lanjut Amri, dirinya berharap ke dua perusahan bisa memenuhi permintaan Pemerintah Kabupaten PALI, "harapan kami sebagai Pemerintah Kabupaten PALI dua Perusahaan tersebut agar bisa memberikan apa yang kita ajukan, karena memang sangat dibutuhkan untuk menunjang kinerja Pemerintahan Kabupaten PALI yang tergolong DOB,"harapnya.
Sementara itu Tuti Dwi, Humas Pertamina Asset 2 Pendopo Field mengatakan bahwa menanggapi permintaan Pemkab PALI dan survey bareng dilapangan pihaknya akan menginventarisasikan dulu apa yang dipinta oleh pihak Pemkab lalu dilaporkan ke Pertamina Persero sebagai pemilik asset.
"Kita laporkan terlebih dahulu dengan Pertamaian Persiro, untuk selanjutnya kita menunggu keputusan Pertamina Persero sebagai pemilik aset, kita hanya melaporkan apa yang dipinta pihak Pemkab PALI, jadi yang mengambil keputusan Pertamina Persero Pusat,”ucapnya
Hal serupa diungkapkan Vence Davies Humas PT Medco Energi bahwa dirinya bukan penentu keputusan, namun hanya menunjukan Aset Milik Perusahaannya yang masih dipakai atau tidak,"Kita hanya mengawal tidak bisa memutusakan apa yang dipinta Pemkab PALI, setelah survey bersama ini akan kita laporkan ke management yang mempunyai wewenang untuk hal ini,"ujarnya.(putra)
%20oki.png)
No comments