Ramadhan Lokasi Kuliner Banyuasin Ajang Perta Miras

BANYUASIN oganpost.com- Kawasan Pasar Kuliner Banyuasin di Komplek Perkantoran Banyuasin diduga pada malam hari dibulan Ramadhan ini dijadikan tempat pesta minuman keras (miras) oleh sekelompok oknum kalangan remaja, pasalnya pada pagi harinya banyak diketemukan bekas berbagai botol miras yang berserakan dilantai,oleh mereka ditinggalkan begitu saja.

Informasi yang himpun, memang sejak menyambut datangnya bulan suci Ramadhan lalu hingga setiap malam sekarang ini masih sering terlihat dilokasi pusat kuliner itu didatangi sekelompok remaja mengendarai kendaraan roda dua maupun roda empat berkumpul.

Mereka selain minum miras juga sudah mulai larut malam membunyikan musik dengan berirama disko bahkan sering berirama remix,”Para muda-mudi itu mulai terlihat berdatangan kelokasi itu mulai pukul 18.00 wib dan kalau dibiarkan sampai larut malam, tetapi kalau kondisinya sudah tidak nyaman dan bising oleh warga yang berjualan di Kuliner tersebut mereka diusirnya,” jelas salah seorang pedagang kuliner yang enggan disebut namanya kepada wartawan .

Untunya warga yang bermukim disekitar lokasi masih sedikit, walau muda-mudi itu membunyikan musik dengan dana keras tidak banyak yang terganggu, hanya saja kawasan ini kan merupakan komplek perkantoran pemerintah Banyuasin," Kalau mau membuktikan mereka yang berkumpul sampai larut malam itu dan mereka pesta miras dilokasi kuliner ini silahkan datang saja mulai pukul 19.00 wib,”pintanya.

Masih enak jika mereka itu mau membersihkan lokasi ini dari kotoran yang mereka bawa, kapan pagi dibersihan, besok malamnya lagi terlihat sampah berserakan, ucap anton warga setempat.

Yang diherankan olehnya, mengapa kawasan itu hampir setiap malam digunakan pesta miras, dari pihak Sat Pol PP maupun dari Kepolisian Polres Banyuasin tidak ada upaya pencegahan, apa menunggu sampai ada jatuh korban jiwa baru ada upaya pencegahan kira-kira, tambah Madi Pujangga jga warga sekitar

Memang biasanya di Republik ini sedemikian dalam melakukan aktipitas pencegahannya.,andaikata belum ada korbannya pasti kalangan meminum miras dikawasan kuliner ditunggu setelah ada korban jiwanya mungkin baru akan ada tindakan,ungkapnya.(madi)

No comments

Powered by Blogger.