Ketua PWI Sumsel Berharap Wartawan Bekerja Sesuai Kode Etik dan UU Pers


Ketua PWI Sumsel Firdaus Komar (kanan)

KAYUAGUNG oganpost.com-Munculnya beberapa problema yang terjadi belakangan ini dengan melibatkan wartawan di wilayah Sumatera Selatan, menjadi perhatian khusus dari Ketua PWI Sumsel, H Firdaus Komar SPd MM.

Firdaus menuturkan dengan mentelaah permasalahan yang sudah terjadi dirinya berharap kepada wartawan khususnya di wilayah Sumsel, harus bekerja sesuai etika dan hukum pers yang tercermin melalui perilaku profesional sesuai kode etik jurnalistik dan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.

"Kita berharap kedepan tidak ada lagi wartawan khususnya di Sumsel, yang berbenturan dengan hukum,Uji Kompetensi Wartawan yang dilaksanakan PWI Sumsel merupakan sarana untuk membentuk pers yang bekerja profesional, sesuai dengan peran dan fungsinya dalam koridor etika dan pemahaman hukum pers,"ujar Firdaus Kamis (4/11).

Dikatakan dia saat ini hubungan antara Pemerintah Provinsi Sumsel dengan pers berlangsung baik dalam relasi yang saling membutuhkan,"Keduanya merupakan mitra setara dengan peran, fungsi dan tujuan masing-masing pihak yang berbeda,Pers sendiri berperan sebagai pilar keempat demokrasi,"ucapnya.

Lanjut dia informasi yang disalurkan media massa mengenai pembangunan di Provinsi Sumsel baik dan positif dan ini mengindikasikan dukungan pers kepada pemerintah melalui pemberitaan yang mendidik dan menyejukkan, tanpa melupakan fungsinya sebagai kontrol sosial.

Terpisah Plt Ketua PWI OKI, Mujianto didampingi Isekretaris PWI OKI Idham Syarief berharap wartawan di OKI juga bekerja sesuai KEJ dan UU Pers,terkait penulisan dan pemberitaan, unsur 5W1H juga harus diterapkan oleh jurnalis yang bertugas di OKI agar terhindar dari delik aduan dan UU ITE.


"Kedepannya kita juga akan terus mengajak wartawan di Kabupaten OKI untuk mengikuti UKW,diupayakan, UKW akan diselenggarakan di wilayah OKI,. sebab dari UKW ini menghasilkan hal-hal positif berkaitan dengan perlindungan dan perbaikan dunia pers yang dimulai dari wartawan, pengusaha media, dan organisasi yang mewadahi,"tutur Mujianto.

Senada dikatakan sekretaris PWI OKI Idham Syarief menurut dia melalui uji kompetensi seorang wartawan harus mencapai standar kemampuan yang memadai dan disepakati oleh masyarakat pers dan UKW ini akan menjadi saringan yang mampu menghasilkan wartawan profesional, memelihara dan meningkatkan kemampuan wartawan agar citra dan profesionalitas tetap terjaga,"ungkapnya.(ziz) 

1 comment:

  1. Dengan hanya 20rb Anda bisa dapatkan hadiah ratusan ribu hingga jutaan rupiah
    Yuk merapat kesini I+O+N+Q+Q ^^
    Bisa dp via pulsa juga (min 25rb)

    ReplyDelete

Powered by Blogger.