Camat Jejawi Apresiasi Respons Cepat Dinas Perikanan OKI dalam Evakuasi Buaya ke Penangkaran
JEJAWI, oganpost.com – Camat Jejawi, Drs. Sulaiman, menyampaikan apresiasi tinggi kepada Dinas Perikanan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) atas tindakan cepat dan koordinatif dalam menangani evakuasi seekor buaya hasil tangkapan warga Desa Air Itam. Proses evakuasi yang berlangsung aman dan tertib tersebut dinilai sebagai bukti nyata hadirnya pemerintah daerah dalam menjawab keresahan masyarakat.
Kejadian bermula dari laporan warga Desa Air Itam yang menemukan seekor buaya di sekitar kawasan permukiman. Menyikapi hal itu, Dinas Perikanan OKI di bawah kepemimpinan H. Ubaidilah, SKM, MKM segera melakukan koordinasi lintas lembaga bersama BKSDA Sumsel dan BPSPL Padang perwakilan Palembang, untuk memastikan penanganan satwa liar dilakukan sesuai prosedur dan tetap menjamin keselamatan masyarakat.
“Kami atas nama pemerintah kecamatan dan masyarakat Jejawi mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Dinas Perikanan OKI yang turun langsung menangani kasus ini dengan sangat profesional. Kolaborasi ini memberi rasa aman kepada warga dan sekaligus mendukung upaya pelestarian lingkungan,” ujar Camat Jejawi, Drs. Sulaiman, saat diwawancarai pada Selasa (3/6/2025).
Proses evakuasi disepakati untuk dilakukan oleh tim dari Kecamatan Jejawi dengan pengawasan teknis dari pihak Dinas Perikanan OKI dan BKSDA Sumsel. Buaya tersebut akhirnya berhasil dipindahkan ke Pusat Penangkaran Buaya Vista Agung di Cinta Manis, Kabupaten Ogan Ilir, yang dikelola langsung oleh BKSDA.
Camat Sulaiman juga menilai bahwa respons cepat dari Dinas Perikanan OKI menunjukkan komitmen pelayanan publik yang patut dicontoh. Ia berharap kerja sama seperti ini terus berlanjut dalam berbagai isu lingkungan dan konservasi ke depan.
“Semoga sinergi antarinstansi ini terus terjaga, dan masyarakat juga semakin paham pentingnya menjaga keseimbangan alam. Ketika warga dan pemerintah berjalan bersama, maka persoalan-persoalan seperti ini bisa diatasi tanpa menimbulkan konflik atau kerugian,” tutupnya.(RIO)
No comments