Jembatan Penghubung Desa Dabuk Makmur – Balian Butuh Perhatian

MESUJI MAKMUR OKI – Jembatan kayu yang menghubungkan antara Desa Dabuk Makmur – Balian Kecamatan Mesuji Raya Kabupaten OKI nyaris taktersentuh pembangunan sama sekali Pantauan Ogan Post dilapangan juma.t(10/10) jembatan ini terbuatdar ikayu yang panjangnya lebih kurang 15 meter yang membentang diatas Sungai DabukPutih,yang dari tahun ketahun tetap seperti semula seakan-akan dalam hal ini pemerintah tutup mata.

Menurut keterangan masyarakat setempat Aliaman(30) seorang Penjaga Jembatan menuturkan, dirinya di sini sudah hamper empat tahunanmenjad isukarelawanjembatan ini untuk memperbaiki kerusakan pada jembatan ini,untuk itu dirinya berinisatif meminta sumbangsih para pengguna jembatan ini dengan cara sukarela tanpa adanya unsure paksaan,“ kami meminta bantuan pada pengguna jembatan ini yang besarannya tidak di paksakan tapi kebanyakan dari mereka member berkisar Rp.1000 sampai 2000,ini hanya untuk beli papan dan paku pak,dan juga ia mengungkapkan kalau jempatan ini sudah sering diambil photonya oleh berbagai orang yang mengaku sebagai wartawan,danLSM, bahkan juga dari pihak perusahaan namun tidak ada hasilnya sama sekali,kalau bapak ingin photo-photo juga silahkan tak apa-apa Cuma jadi koleksi HP saja” ungkap nya agak kurang bersahabat.

Kades Dabuk Makmur Abu Hasan ketika ditemui dikediamannya menerangkan ,kalau jembatan ini sangat vital bagi warga Desa Dabuk Makmur dan juga Desa Balian karena ini merupakan jalan alternatif yang menghubungkan kedua desat, di akuinya memang ada jalan utama(poros) akan tetapi jaraknya cukup jauh serta sangat rawan kriminalitas karena dilokasi jalan tersebut sering terja penodongan, sedangkan kalau jalan alternative ini kondisininya sangat aman sekali,:Jalur ini bisa menghemat perjalanan sekitaran 10 kilo meter dan dari segi waktunya lebih cepat sekitar 1/2 jam dari pada jalur utama tadi,”ujar kades Abu Hasan.

Ditambahkannya,kalau jembatan tersebut memang pernah akan di realisasikan pembangunannya oleh pihak perusahaan pada tahun 2013 lalu, akan tetapi tidak ada titik temu soal volume jembatan tersebut dikerenakan dari pihak perusahaan akan membangunkan jembatan hanya bisa dilewati motor saja sedangkan dari pihak masyarakat meminta di bangunkan seperti layak biasanya,”makanya sampai detik ini kondisi jembatan masih seperti ini,dari itu kami mewakili masyarakat Desa Dabuk makmur mengharapkan sekali perhatian dan bantuannya baik dari pihak pihak perusahaan maupun pemerintah Kabupaten OKI agar kiranya dapat merealisasikan permohonan warga segera membangun jembatan tersebut,”harapnya.(dian)