Plafon KTP Ogan Ilir Luluhlantak Diterjang Puting Beliung

OGAN ILIR Indralaya oganpost.com- Hujan deras disertai angin kencang yang melanda kabupaten Ogan Ilir, Jumat (17/4) sekitar pukul 02:00 Wib mengakibatkan atap plafon di beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Komplek Terpadu Perkantoran(KTP)Tanjung Senai hancur berantakan.

Pantauan koran ini gedung atap plafon SKPD yang mengalami kerusakan parah yakni gedung Dinas Pendidikan (Disdik), Badan Kepegawaian Daerah (BKD) hampir setengah gedung atap plafonnya hancur.
Akibat hancurnya plafon ini, instalasi listrik serta lampu penerangan di dalam kantor terlepas serta kabel banyak yang putus.

Deras hujan disertai angin kencang ini membuat para pegawai melakukan pembersihan terhadap berserakannya bekas plafon yang hancur dan membersihkan genangan air yang masuk kedalam. Juga peralatan kerja yang mengalami kerusakan akibat terkena atap plafon yang jatuh dan terkena air hujan.

Meski mengalami merusakkan, aktivitas pelayanan di perkantoran baik di Dinas Pendidikan, BKD serta perlengkapan tetap berjalan seperti biasa,Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir, Ir.Sobri M.Si mengatakan kerusakan yang terjadi akibat hujan deras serta angin kencang, dikatakannya lokasi perkantoran yang sangat terbuka sehingga menyebabkan air hujan dan angin deras menghantam beberapa SKPD di komplek perkantoran.

"Seperti kita ketahui, lokasi perkantoran di tanjung senai ini sangat terbuka dan tak ada penghalang, pohon sawit yang berada di lingkungan hanya sekedarnya," kata Sobri, saat diminta konfirmasi,jum’at(17/4).

Meski kondisi beberapa SKPD mengalami kerusakan, dirinya memastikan pelayanan akan tetap berjalan seperti biasa, serta kerusakan intalasi akan segera di lakukan perbaikan,"Kegiatan tetap berjalan, apa yang rusak segera kita lakukan perbaikan," tuturnya.

Agar hal tersebut tak terjadi lagi, kita akan berupaya melakukan penanaman pohon di lingkungan perkantoran,"Solusinya yakni dengan melakukan penghijauan agar kedepannya tak terjadi lagi," ujarnya.

Tak hanya perkantoran yang mengalami kerusakkan, sebuah kantin yang berada di komplek tersebut roboh akibat angin kencang. Membuat pemilik kantin harus mengalami kerugian hingga Rp 15 Juta,"Saya tahu, pas mau buka kantin, saat tiba disini kondisi kantin sudah rata dengan tanah, kerugian dialami Rp 15 Juta," tuturnya.(sndlbs)

No comments

Powered by Blogger.