Niat Ingin Meliput Justru Wartawan Ikut Ditilang

BANYUASIN oganpost.com - Tiga Anggota Polantas Polres Banyuasin nekat seret sepeda motor milik salah satu wartawan dari media online saat menggelar razia dijalan lingkar Simpang 4 komplek perkantoran Pemkab Banyuasin rabu(28/10) sekitar pukul 16.00 wib,dengan alasan wartawan tersebut walau sudah di peringatkan tetap memandel tidak menggunakan helem.

Yanto (nama Panggilan) salah satu wartawan dari media online mengatakan,bahuwa saat dirinya mendengar ada Rahazia oleh Satlantas Polres Banyuasin dirinya bergegas dengan rekan-rekan sepropesinya menuju tempat rahazia,sampai disana ia langsung turun dan mengeluarkan camera hendak mengambil gambar kegiatan tersebut,namun dari kejahuan ada tiga orang oknum lantas bergegas menuju dirinya sembari membentak.

"Nak ngapo kau,bawak sini motor kau,kami tau kau wartawan tapi kau bandel idak galak pake helem,kalu cak itu kito tilang bae,ini oprasi zebra bukan oprasi sembarangan"ujarnya sembari menirukan kata-kata polantas yang menilangnya.

DilanjutkanYanto,selaku mitra diapun sudah berusaha baik-baik mencoba untuk meminta maaf atas kelancangan dia yang tidak memakai helem,namun apa hendak dikata akhirnya dia tetap terkena tilang,"Apa boleh buat dari pada saya tidak bisa pulang jika motor yang ditahan lebih baik SIM saya yang ditilang,"bebernya

Masih kata dia,karna sudah terlanjur dirinyapun melanjutkan liputanya dengan merngkonfirmasi terkait banyaknya kendaraan yang melawan arah di jalan lingkar tersebut,"Ya usai konfirmasi dan mengambil surat tilang sayapun pergi dari zona rahzia"cetusnya

Terpisah Iptu.Bayu.Kanit Tridek saat di bincangi mengatakan bahuwa ini merupakan oprasi zebra,"Ini oprasi zebra musi 2015,rekan wartawan tadi sudah kita kasih keringanan dengan hanya menilang SIM-nya saja,"tegasnya.

Terkaid banyaknya kendaraan yang melawan arus dirinya mengatakan bahuwa sudah berkoordinasi dengan instansi terkait,"Dishub sudah kita koordinasikan untuk menertipkan itu semua,"pungkasnya.(madi)

No comments

Powered by Blogger.