Pemkab OI Lakukan Test Urine

Ilyas Panji Alam
*Beberapa Pejabat di OI Terindikasi Gunakan Narkoba* 
OI Indralaya oganpost.com-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Ilir (OI) bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumsel, melakukan test urine bagi seluruh pejabat di lingkungan Pemkab OI, Senin (4/4), yang dilakukan mulai dari Plt.Bupati OI hingga pejabat eselon II, III dan IV.

Plt Bupati OI HM Ilyas Panji Alam mengatakan, jika dari hasil test urine ini ada pejabat yang terbukti mengkonsumsi narkoba, maka dirinya akan langsung memecat pejabat yang bersangkutan,"Jika terbukti positif konsumsi narkoba langsung kita copot (pejabat yang bersangkutan), baik itu Kepala Dinas, Asisten, bahkan Sekda sekalipun kita copot," katanya.

Lanjut Ilyas, kesiapan para pejabat dalam test urine ini merupakan wujud nyata perang terhadap narkoba yang dilakukan pemkab OI. Dan kedepan test urine akan dilaksanakan secara menyeluruh,"Kedepan kita kembali laksanakan test urine secara mendadak, yang akan menyasar para guru, kepala desa dan lurah tanpa pemberitahuan terlebih dahulu," pungkasnya.

Sementara, Kepala BNNP Sumsel, Brigjend Iswandi Haris mengungkapkan, siapa saja yang terbukti positif gunakan narkoba akan dipecat dari jabatannya tanpa pandang bulu,"Kita akan rekomendasikan kepada Bupati OI untuk memecat pejabat yang terbukti mengkonsumsi narkoba, bagi yang tidak memakai narkoba jangan takut," ungkapnya. 
 
Pantauan di lapangan selain melibatkan BNNP Sumsel, pelaksanaan test urine tersebut juga melibatkan Satuan Narkoba Polres OI, BNNK Ogan Ilir, Kejaksaan Negeri Kayu Agung, dan Kodim 0402 OKI/OI.

Dari hasil test urine terhadap 74 orang pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Ilir (OI),diketahui ada beberapa orang pejabat eselon II, III dan IV di Bumi Caram Seguguk yang diduga terindikasi menggunakan narkoba.

Hal tersebut diungkapkan Kepala BNNK OI, Masulin Sayuti S.Sos, dikatakan dia, ada beberapa pejabat yang terindikasi menggunakan narkoba,namun, ketika dimintai keterangan terkait identitas pejabat tersebut, dirinya enggan menyebut nama-nama pejabat tersebut kepada awak media.

"Saya belum bisa mengungkapkan identitas pejabat tersebut, terkait dengan nama-nama pejabat yang terindikasi kita sudah laporkan ke Pj Bupati, untuk lebih jelas silahkan tanya ke Pj Bupati," ungkapnya. (arie)

No comments

Powered by Blogger.