Diduga Tak Cukup Dana Pembayaran Adv Kembali Terhambat

PALI oganpost.com-Puluhan Wartawan dari berbagai media yang bertugas diKabupaten Penukal Abab Lematang Ilir(PALI), mengeluh pasalnya tagihan berita publikasi advetorial pada pemkab Pali tak kunjung ada kepastian akan terealisasi pembayarannya.

Sejumlah wartawan pun selalu melakukan konfirmasi mengenai hal tersebut, namun jawaban dari pihak humas belum ada kepastian kapan dana tersebut akan dibayarkan, seperti halnya kemaren dan hari ini, beberapa wartawan saling menanyakan bahkan ada beberapa wartawan yang sempat mematikan handpone lantaran dihubungi pempred mereka yang menanyakan mengenai tagihan tersebut,sudah sampai dimana proses pemberkasan tagihan advetorial( seperti ditirukan wartawan kepada media ini).

Ketika dikonfirmasi ke sejumlah wartawan seperti Biro PALI Koran Ogan Post Putra, Jembatan Informasi Suhardi, Wali Nusantara Teddy, Ampera Post Mei Parsi, Andre Manda Sari Majalah Suara Reformasi, Pali Post Joko dan beberapa wartawan media lainnya membenarkan kalau pembayaran tagihan Advetorial dipemkab Pali belum ada kepastian kapan akan dibayarkan, bahkan sejumlah wartawan ini mala balik bertanya," apa kendalanya kak," ujar beberapa wartawan ini.

Bahkan Nurman Valuti wartawan Majalah Lentera Pendidikan biro PALI mengatakan bahwa tagihannya senilai 8 juta untuk 2 halaman berita advetorial tidak bisa diproses, lantaran kabag humas dan kasubag yang lama sudah dimutasi, oleh karena sudah terlalu lama mencari pejabat yang lama tersebut tak kunjung bertemu," Ia pun memutuskan mempending tagihannya," sebab kabag dan kasubag humas yang baru tidak bersedia menandatangani berkas tagihannya, secara otomatis tidak dapat diproses.

Hal senada dikatakan Andre Dwi Manda Sari wartawan Majalah Suara Reformasi, bahwa tagihannya sebagian tidak bisa diproses, oleh karena menurut pihak humas tidak adanya pemesanan dari pihak humas.Yang menyebabkan beberapa halaman adv tidak bisa diproses taghannya," susah om dak pacak diproses, kato humas dak ado pesanan," ujar Andre.

Kabag humas protokol husni tamrin saat dikonfirmasi wartawan belum lama ini mengatakan agar rekan - rekan wartawan dapat bersabar," kita akan proses tagihan rekan- rekan pers secepatnya.
Nanti kita tanyakan kepada kasubag humas pak Yayan dulu mengenai tagihan advetorial kawan - kawan wartawan kapan bisa dibayarkan," ujar husni via ponsel.

Sementara Kepala Dinas PPKAD PALI Baharudin,SE saat dikonfirmasi wartawan via ponsel mengatakan benar pembayaran Advetorial sempat tertunda, Alasannya tagihan media sudah melebihi target anggaran yang tersedia, sementara dana kita dipangkas 10 persen, bukan hanya pada dana publikasi saja, akan tetapi seluruh SKPD dana kita terpangkas.

“Untuk itu melalui saudara( marwito wartawan transparan red), saya minta tolong sampaikan kepada seluruh wartawan bahwa pembayaran kemungkinan baru selesai dilakukan pada bulan januari atau februari 2016, kita ngutang dulu, insyah allah januari atau febuari kita akan lunasi secara keseluruhan," jelas bahar.

Ketika ditanya apakah ada stok dana yang akan dibayarkan kepada media mengenai tagihan ADV, "Dana tu ada jawab bahar, namun masih kurang satu milyar lebih," tegasnya.

Untuk mengetahui sampai dimana proses tagihan advetorial kalian, silahkan konfirmasi ke pihak humas,”Kita DPPKAD begitu berkas masuk akan kita proses sesuai anggaran yang ada, misalnya kurang kita akan tunda sampai januari nanti mudah - mudahan semuanya sudah bisa kita lunasi," ujarnya.(wito)

1 comment:

Powered by Blogger.