Pilkada OI : Hanya HM Yang Mengusung Perubahan

Calon Bupati & Wakil Bupati Ogan Ilir No Urut I, HM
OI Indralaya Selatan oganpost.com- Calon Bupati Ogan Ilir (OI) H Helmy Yahya AKT MPA berjanji akan membenahi makam Putri Pinang Masak di desa Senuro kecamatan Tanjung Batu, setelah itu dirinya akan menjadikan makam tersebut menjadi objek wisata religi yang bisa dikunjungi. Hal tersebut dikatakan Helmy pada saat wawancara khusus bersama wartawan Ogan Post di desa Meranjat kecamatan Indralaya Selatan, Jum'at (20/11).

"Di OI ini banyak sekali potensi pariwisata dan industri ekonomi kreatif yang selama ini belum tersentuh oleh pemerintah, untuk itu jika saya dan Muchendi terpilih maka kami akan mengembangkan potensi-potensi wisata, kuliner dan industri ekonomi kreatif yang ada di OI, seperti makam Putri Pinang Masak," jelasnya.

Lanjut Helmy, diantara ketiga pasangan calon bupati dan wakil bupati OI yang ada, hanya HM yang mengusung perubahan, karena dua calon lainnya adalah bagian dari rezim pemerintahan masa lalu.

"Hanya HM yang mengusung perubahan, jadi jika masyarakat OI ingin berubah maka dukung dan pilihlah HM, karena HM siap menghidupkan potensi wisata, kuliner dan industri ekonomi kreatif yang ada di OI ini," terangnya.

Helmy Yahya yang pernah mencalonkan diri sebagai Wakil Gubernur ini pun mengatakan, Ogan Ilir adalah kabupaten yang istimewa yang memiliki banyak keunggulan, namun hal tersebut tidak tersentuh oleh pemerintah sehingga saat ini kabupaten yang berdiri pada tahun 2004 berada diurutan ke 13 tertinggal dari kabupaten lain di Sumsel. 
 
"Di OI ada pindang Meranjat dan pindang Pegagan, ada songket dan pande emas, ada kopi Senuro dan makam Putri Pinang Masak, dan desa-desa di OI banyak dialiri sungai, jika kami terpilih itu semua akan kami kembangkan menjadi andalan wisata dan industri ekonomi kreatif yang nantinya bermuara pada kesejahteraan masyarakat Ogan Ilir," ucapnya.

Menjelang pelaksanaan Pilkada 9 Desember mendatang, Helmy berharap agar Kepala Desa (Kades) dan Aparatur Sipil Negara (ASN) bersikap netral pada pilkada.

"Kita harapkan Kades dan ASN netral pada pilkada, jangan ikut berkampanye dan memprovokasi masyarakat, apalagi jika sampai ketahuan ikut membagi-bagikan sarung ataupun sembako kepada masyarakat, maka kami (HM) siap menindak hal tersebut karena mata-mata kami ada dimana-mana," harapnya. (arie)

No comments

Powered by Blogger.