Puskesmas Tanjung Batu Galakkan Jum'at Bersih

Hj.Ellyana, SKM

OI Indralaya oganpost.com-Guna mengantisipasi penyebaran penyakit Demam Berdarah Deungue (DBD) di masyarakat, UPTD Puskesmas Tanjung Batu kembali melakukan fogging di beberapa desa dalam wilayah kecamatan setempat, salah satunya di desa Tanjung Atap dan Tanjung Atap Barat.

Ketika dibincangi di ruang kerjanya, selasa (19/1), Kepala UPTD Puskesmas Tanjung Batu, Hj.Ellyana, SKM mengatakan,berbagai langkah dilakukan guna mencegah penyebaran DBD tersebut, seperti membagikan Abate kepada masyarakat melalui Bidan desa, melakukan penyuluhan di masyarakat dan bersih-bersih lingkungan, serta melakukan fogging di desa-desa.

"Memang benar, kalau musim penghujan seperti ini penyakit DBD sering menyerang masyarakat, namun Alhamdulillah hingga saat ini khusus di wilayah kecamatan Tanjung Batu belum ada warga yang terserang DBD, dan sebisa mungkin kita lakukan berbagai cara guna mencegah penyebaran DBD tersebut," jelasnya.

Kepala Puskesmas yang akrab disapa Bidan Lia ini menambahkan, hal yang terpenting dalam pencegahan DBD tersebut adalah peranserta dan keaktifan masyarakat itu sendiri dalam menjaga kebersihan lingkungan mereka.

"Masyarakat harus berperan penting dan proaktif dalam kebersihan, minimal satu minggu sekali harus mengadakan pembersihan, seperti dengan menggalakkan program Jum'at bersih, karena lingkungan yang bersih berawal dari rumah yang bersih dan dimulai dari sendiri" bebernya.

Menurut Bidan Lia, dari 21 desa/kelurahan yang ada, kelurahan Tanjung Batu dan Tanjung Batu Timur merupakan kelurahan yang paling rawan terkena virus DBD.

"Kelurahan Tanjung Batu dan Tanjung Batu Timur merupakan yang paling rawan, disamping itu juga kita harus tetap memberikan perhatian dengan desa-desa lainnya, untuk itu kita meminta kerjasama dan perhatian yang serius dari pemerintah desa/kelurahan untuk memberikan bimbingan dan arahan kepada warga mereka masing-masing," pungkasnya.(arie)