Mantan Dirut RSUD Banyuasin Jadi Tersangka

BANYUASIN - Mantan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banyuasin, dr.Lib, menjadi tersangka kasus dugaan penipuan pengadaan dan pembangunan fisik di RSUD Banyuasin pada 2012 lalu, Penetapan sebagi tersangka dr.Lib oleh pihak penyidik di Mapolres Banyuasin itu setelah ada permintaan Kejaksaan Negeri Pangkalan Balai.

Sekedar pelengkap kronologi, Apriansyah pemilik CV Ade Putra beberapa waktu lalu melaporkan Kamis Iswandi dan dr.Lib atas dugaan kasus penipuan pengadaan dan pembangunan fisik di RSUD Banyuasin, 2012 lalu,Ketika itu, dr.Lib yang meminta Kamis Iswandi mencari rekanan untuk pembangunan di RSUD Banyuasin, pengadaan 4 unit Tedmond dan beberapa alat kesehatan (alkes),“Dengan total nilai kurang lebih Rp.670 juta. Namun, setelah semua dipenuhi Kamis dan sudah dibangunkan, namun terlapor tidak juga mengucurkan dana yang menjadi hak dari pelapor (rekanan, red),” ujar Kapolres Banyuasin AKBP Ahmad Ikhsan saat diminta komentarnya melalui Kasat Reskrim Iptu Harmianto.SH.M.Si kamis (7/8).

Sambung dia,Padahal dana tersebut sudah ada dan tak kunjung dicairkan. “Merasa ditipu oleh yang bersangkutan, maka terlapor dilaporkan ke Mapolres Banyuasin.,Kasus ini sudah lama,” jelas Harmianto.

Sebelum menetapkan yang bersangkutan menjadi tersangka atas kasus tersebut, pihaknya terlebih dahulu menetapkan satu tersangka lainnya, yaitu mantan Kasubag TU RSUD Banyuasin, Kamis Iswandi,“ kelengkapan berkas dan tersangkanya sendiri sudah kita serahkan ke -Kejaksaan Negeri,” imbuh Harmianto.

Selanjutnya kata dia, saat penyerahan berkas tersangka Kamis Iswandi, pihak kejaksaan meminta peningkatan status dr. Lib yang sebelumnya hanya sebagai saksi alhirnya dijadikan tersangka,Guna melanjutkan penyelidikan kasus tersebut,“Kejari Pangkalan Balai menganggap dr.Lib menjadi pihak yang

bertanggung jawab atas laporan tersebut, Dan dr.Lib sendiri sudah dipanggil sebanyak dua kali ke Mapolres Banyuasin,Namun yang bersangkutan selalu mangkir ,terakhir yang bersangkutan melalui pengacaranya melampirkan surat keterangan sakit dari RS Pusri, jika dr.Lib sedang sakit Artinya,

kami akan melayangkan surat panggilan ketiga dalam pekan ini, Jika bandel akan ada penjemputan paksa, “pungkasnya.(adi-yok)