5 Atlet Mualaf yang Ramaikan Ramadan Tahun Ini, Nomor 1 dari Indonesia


5 atlet mualaf yang ramaikan ramadan tahun iniSemua orang Islam menyambut bulan suci ini dengan bahagia, termasuk para atlet ini. Berikut lima atlet mualaf yang akan menjalani ramadan pada tahun ini:

1. Wilhelm Ott


Atlet MMA, Wilhelm Ott, menjadi mualaf pada pertengahan April 2020. Hal itu diketahui dari unggahan Wilhelm Ott di instagram-nya, @willi.ott.148.

Islam pun mengubah hidup Wilhelm Ott menjadi lebih baik. Wilhelm Ott bahkan mengulang pernikahannya agar sesuai dengan syariat Islam. Wilhelm Ott kini menemukan ketenangan usai memeluk Islam.

“Krisis corona memberi saya kedamaian yang saya butuhkan untuk menemukan iman saya lagi. Islam menguasai saya selama bertahun-tahun. Akan tetapi, ada juga waktu ketika saya tidak bisa berbuat apa-apa dan membiarkan diri saya terpengaruh secara politik. 

Tetapi, ketika saya mengalami masa-masa sulit, keyakinan Islam memberi saya kekuatan yang diperlukan. Hidup naik turun. Pepatah putih. Jika Anda telah belajar berjalan dengan sepatu saya, Anda hanya akan menangis. 

Iman saya sekarang cukup kuat sehingga saya mengenali satu-satunya Tuhan yang benar dan berbicara Syahadat untuk dapat dengan bangga mengatakan, ya, saya seorang Muslim,” tulis Wilhelm Ott di Instagram saat mengumumkan dirinya menjadi mualaf.

2. Sonny Bill Williams


Atlet rugby asal Selandia Baru, Sonny Bill Williams, menjadi seorang mualaf pada 2009. Dia berkenalan dengan Islam setelah berhubungan dengan keluarga imigran asal Tunisia saat berkarier di Toulon, Prancis. Sonny Bill Williams pun menemukan ketenangan dalam Islam.

“Ada 4-5 orang anggota keluarga itu. Mereka hanya punya satu kamar tidur. Mereka tidur bersama-sama di ruang keluarga. Saya menghabiskan sebagian besar waktu di sana, tidur bersama mereka di lantai,” kata Sonny Bill Williams, dikutip dari Now to Love NZ.

“Kedamaian, penghiburan, dan kebahagiaan yang mereka miliki dalam keluarga itu sungguh indah. Jadi, dari sanalah saya mulai berkenalan dengan Islam,” sambung Sonny Bill Williams.

3. Franck Ribery


Franck Ribery yang kini bermain untuk Salernitana adalah legenda bagi Tim Nasional (Timnas) Prancis dan Bayern Munich. Sejak memeluk Islam pada 2002 slam, Franck Ribery mengukir banyak prestasi bergengsi dunia sepakbola. 

Kesuksesan Ribery di atas lapangan hijau sedikit-banyak dipengaruhi kehidupannya di luar sepakbola yang penuh kedamaian. Kehidupan Ribery menjadi lebih damai sejak memilih Islam sebagai agamanya.

“Saya menjalani karier yang berat. Saya kemudian berketetapan hati untuk menemukan kedamaian. Akhirnya, saya menemukan Islam,'' ungkap Franck Ribery, mengutip dari Le Paris Match.

4. Paul Pogba


Posisi kedua ditempati gelandang Manchester United, Paul Pogba. Pemain asal Prancis itu lahir di keluarga muslim, tetapi dia baru memeluk Islam pada 2012 silam. Islam mengajarkan banyak hal kepada Paul Pogba sehingga dia pun menjadi lebih tenang sekarang.

“Islam tidak seperti yang orang-orang bayangkan, seperti terorisme. Apa yang kami dengar di media itu berbeda. Islam adalah sesuatu yang indah,” kata Pogba, mengutip dari The Times.

"Islam membuat saya berubah. Islam membuat saya menyadari hal-hal dalam hidup, saya kira saya menjadi lebih tenang karenanya. Itu membawa perubahan yang baik dalam hidup saya karena saya tidak dilahirkan sebagai seorang muslim,” ucapnya.

5. Lindswell Kwok


Lindswell Kwok terkenal sebagai Ratu Wushu Indonesia. Julukan itu diberikan karena berbagai prestasi gemilang yang pernah diukirnya untuk mengharumkan nama Indonesia.

Lindswell, yang awalnya beragama Budha, mengambil keputusan penting untuk menjadi mualaf pada 2018. Momen penuh makna itu dilakoni Lindswell setelah menuntaskan Asian Games 2018 dengan medali emas.

Usai menjadi mualaf, Lindswell pensiun dan menikah dengan sesama atlet wushu, Achmad Hulaefi. Hingga kini, Lindswell cukup taat menjalani ajaran Islam. Dia bahkan mengenakan hijab dalam kehidupan sehari-harinya. (okezone)

No comments

Powered by Blogger.