Kasus Asusila di Kabupaten OKI Meningkat


OKI KAYUAGUNG oganpost.com-Kasus Asusila di Kabupaten Ogan Komering Ilir(OKI) berada di urutan ketiga terbesar  selain kasus Narkotika dan Pencurian,bahkan di tahun 2022 ini kasus asusila siknifikan peningkatannya,hal tersebut diungkapkan Kajari OKI Abdi Reza Fachlewi Junus SH MH di acara giat silaturahmi bersama insan pers yang bertugas di Kabupaten OKI bertempat di aula Kejari OKI Kamis(21/7/2022)

Disebutkan Abdi Reza mungkin saja faktor yang menjadikan kasus asusila di OKI ini meningkat dampak dari Covid 19 di karenakan orang-orang banyak berdiam diri di rumah,"Perkara asusila yang terbesar adalah perkara terjadi terhadap anak-anak dan yang melakukan adalah orang-orang yang terdekat,entah itu pengasuh,entah itu orang tua,enta itu om sendiri,atau sepupu sendiri,kejadiannya rata-rata seperti itu,artinya musuh utama kasus asusila ini adalah orang dalam penyebabnya,"terangnya.

Sambung dia terkait upaya mengantisipasi hal asusila ini Abdi Reza menyebutkan pihaknya sudah melakukan sosialisasi hukum kepada masyarakat melalui program Jaksa masuk Desa bahkan kesekolah-sekolah dan pondok-pondok pesantren pun pihaknya sudah sering lakukan sosialisasi,"Untuk pencegahan tingginya kasus asusila ini secara komunikasi hukum kita sudah lakukan sosialisasi terhadap masyarakat,,tinggal lagi bagaimana masyarakat itu sendiri untuk menyikapinya,harapan saya kedepan ketika anak perempuan kita sudah dewasa,sudah akil balik harus punya tempat istirahat sendiri dan tidak boleh tergabung dengan orang dewasa,ini mungkin jadi satu trik untuk meminimalisir tingginya kasus asusilah,"tutur Abdi Reza.(indra)

No comments

Powered by Blogger.