Limbah Minyak Genangi Pemukiman Warga

PALI,oganpost.com-Limbah minyak diduga milik pertamina field pendopo yang genangi anak sungai Sebagut Kampung II Desa Babat Kecamatan Penukal Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI)membuat resah warga setempat,pasalny minyak mentah milik pertamina yang menggenangi anak sungai meluber dibawah pemukiman rumah warga.

Darmadi salah satu warga yang terkena dampak minyak yang diduga milik pertamina ini saat dijumpai wartawand ikediamannya kamis(18/12) mengatakan ,pada hari sabtu malam minggu(14/12) sekitar pukul 23 wib anaknya mengalami bersin- bersin bahkan ada yang mual mau muntah yang disebabkan bau minyak yang sangat menyengat ,”ternya bau minyak tersebut berasal dari bawah rumah kita sendiri,dimana air yang menggenang dibawah rumah bercampur dengan minyak mentah,”ujarnya.

“Minyak mentah berwarna hitam Kecolatan itu mengenangi air yang ada di bawah rumah panggung kediaman kami,saat itu air sungai sedang meluap dari bantaran sungai induk Sebagut, sehingga air sampai ke pemukaan rumah namun disayangkan , sejauh ini belum ada satupun pihak PT.Pertamina atau PT.Mesitech menyambangi warga yang terkena dampak limbah minyak apa lagi bicara soal kerugian ,”papar Darmadi.

ditempat terpisah kepala desa Babat Arka ketika dimintai keterangannya oleh wartawan membantah keras apa yang telah dituturkan warga terkait limbah minyak pertamina ,” terkait limbah minyak tersebut saya membenarkan adanya, namun hal ini tidak seberapa genangan minyaknya, tidak terlalu banyak dan juga pihak pertamina sudah menghubungi saya ,”terang Arka.

Pihak perusahaan yang diwakilkan Humas PT.Pertamina asset II field pendopo Turjasari saat dihubungi Via sms terkait limbah minyak menyapaikan,”sebagai statement bahwa insiden tersebut memang terjadi di desa babat karena kegiatan penyisipan pipa (dari ex pipa lama), dari pihak Perusahaan meminta maaf kepada masyarakat atas kejadian tersebut dan pihak Mesitech sebagai pelaksana juga telah berkoordinasi dengan warga serta perangkat desa didampingi pihak pertamina untuk penanggulangan dan pertanggung jawaban,”jelasnya.(putra)

1 comment:

Powered by Blogger.