Terbalik,Truk Pengangkut Cairan Kimia Cemari Rumah Warga

Kondisi truk bermuatan 5 ribu cairan kimia yang terbalik di Jalintim OI.
INDRALAYA oganpost.com-Sebuah truk tangki bermuatan 5 ribu liter cairan kimia berjenis Hidrogen Peroksida terguling di Jalan Lintas Timur (Jalintim), Indralaya-Kayuagung, KM 37 Kabupaten Ogan Ilir, (OI), Sabtu (21/1), sekitar pukul 04,00 WIB. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, truk bernopol B 9888 IP menumpahkan cairan kimia dihalaman rumah warga.

Kasatlantas Ogan Ilir AKP Sadeli saat dilokasi mengatakan, truk pengangkut cairan kimia terguling pada Sabtu (21/1), sekitar pukul 04.00 WIB.

“Truk pengangkut bahan kimia cair. Kita masih selidiki penyebab kecelakaan. Untuk menghidari kemacetan parah, kita kerahkan petugas lantas dibantu Dinas Perhubungan (Dishub), mengatur lalulintas,”jelasnya.

Sopir truk Marsudi mengatakan, dirinya dari Jakarta hendak membawa truk ke Bom Baru, Palembang. Saat dilokasi, truk tiba-tiba terperosok dan terguling,"Dari Jakarta, mau ke Palembang bawa cairan kimia. Tidak tau, tiba-tiba terperosok dan terguling," singkatnya.

Dua unit mobil Pemadam Bahaya Kebakaran (PBK), Kabupaten Ogan Ilir (OI), dikerahkan untuk mendinginkan dan mengantisipasi bahaya kebakaran.

Kepala PBK OI, Siregar mengatakan, ada dua mobil yang disiagakan untuk mengantisipasi jika terjadi hal yang tidak diinginkan. Ini kan cairan kimia, kita tidak tau kalau kena panas. Ini untuk antisipasi saja, mudah-mudahan tidak terjadi apa-apa,” katanya.

Petugas PBK OI sempat beberapa kali menyiram tangki karena ada asap yang keluar. Hal ini dilakukan sebagai bagian proses pendinginan dan khawatir akibat panas akan meledak.

Sementara di rumah seorang warga, Dahlia, cairan kimia sudah menggenangi halaman rumahnya. Cairannya berwarna coklat ini menimbulkan bau tak sedap. Pemilik rumah Dahlia sempat terkejut karena bunyi keras akibat truk terguling.

“Kami sekeluarga sempat keluar takut meledak. Setelah dilihat hanya cairan kimia. Cairan itu masuk ke halaman rumah dan menimbulkan bau tak sedap. Kita berharap segera dibersihkan, takut kena anak-anak,” ujarnya.

Petugas Lalulintas Polres Ogan Ilir sempat menutup sementara Jalan Lintas Timur (Jalintim), Indralaya-Kayuagung, untuk mengevakuasi truk trailer menggunakan mobil crane yang didatangkan dari Kota Palembang.

Alhasil, antrian panjang kendaraan terjadi dikedua arah hingga mencapai 3 km. Antrian kendaraan dari titik evakuasi truk hingga mencapai Desa Tebing Gerinting.

Sedangkan dari arah sebaliknya, antrian kendraraan dari titik lokasi hingga mencapai Polsek Indralaya. Kendaraan sempat dialihkan baik masuk ke Sakatiga maupun Komplek Perkantoran Terpadu (KPT), Pemkab OI Tanjung Senai.(frd)

No comments

Powered by Blogger.