Lampu Jalan Sering Mati,Ini Kata Menejer PLN Rayon Kayuagung

Febrian Satya Putra, ST

KAYAUGUNG OKI oganpost.com-Seringnya lampu jalan di Kota Kayuagung akhir-akhir ini mengalami mati(pemadaman) yang menjadi keluhan masyarakat,Menerjer PLN Rayon Kayuagung mengatakan pemadaman tersebut dilakukan akibat membemkaknya hutang Pemerintah Kabupaten OKI terkait 2 bulan menunggak pembayaran Listrik di PLN Rayon Kayuagung.

“Untuk saat ini sudah 2 bulan tagihan PLN belum dibayar Pemkab OKI,penggunaan bulan agustus yang seharusnya dibayar bulan september belum dibayar,pemakaan bulan september juga belum dibayar,terkait hal ini pihak Pemkab melalui surat permohonnan minta di tunda pembayarannya pada tahun 2018 mendatang,dengan berat hati lampu jalan dikabupaten OKI khususnya dikayuagung kita lakukan pemadaman bergilir,”ujar menejer PLN Rayon Kayuagung Raden Febrian Satya Putra, ST saat dihubungi melaui ponselnya minggu(15/10/2017)

Dikatakan dia,setiap bulannya rata-rata tagihan di Pemkab OKI sebesar sembilan ratus lima pulu juta rupiah(Rp.950.0000.000),artinya 2 bulan tunggakan mencapai 180 juta rupiah kalau sampai desember 2017 belum itanggukan pembayarannya,diperkirakan hutang pemkab OKI terhadap PLN sebesar 3,6 Milyar,”Perlu diketahui PLN Rayon Kayuagung bayar pajak setiap bulannya empat ratus lima puluh juta rupiah (Rp.450.000.000),ya kita lakukan pemadaman ini dalam rangka menghemat daya,hanya lampu jalan yang kita lakukan pemadaman bergilir,kita juga maklum mungkin belum dibanyarnya uang tagihan ini akibat defisit anggaran,”ungkapnya.(ao)